Sabtu, 22 Desember 2012

Dasar Teknologi Informasi



Dasar teknologi informasi

     1.      Pengertian Teknologi Informasi
Teknologi informasi (information technology) biasa disebut TI, IT, atau infotech. Berbagai definisi tentang informasi:
Haag dan keen (1996) : Tekonologi informasi adalah seperangkat alat yang membantu Anda bekerja dengan informasi dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan informasi.
Martin (1999) : Tekonologi informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer (perangkat keras dan perangkat lunak) yang digunakan untuk memproses dan menyimpan informasi, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi untuk mengirim informasi.
Williams dan Sawyer (2003) : Teknologi informasi adalah teknologi yang menggabungkan komputasi (komputer) dengan jalur komunikasi berkecepatan tinggi yang membawa data, suara, dan video.
Dengan kata lain yang disebut teknologi informasi adalah gabungan antara teknologi komputer dan teknologi komunikasi.
    a.       Teknologi komputer
Teknologi komputer adalah teknologi yang berhubungan dengan komputer, termasuk peralatan-peralatan yang berhubungan dengan komputer seperti printer, pembaca sidik jari, dan bahwakan CD-ROM. Komputer adalah mesin serbaguna yang dapat dikontrol oleh program , digunakan untuk mengolah data menjadi informasi. Program adalah deretan instruksi yang digunakan untuk mengendalikan komputer sehingga komputer dapat melakukan tindakan sesuai yang dikehendaki pembuatnya. Data adalah bahan mentah bagi komputer yang dapat berupa angka maupun gambar, sedangkan informasi adalah bentuk data yang telah diolah sehingga dapat menjadi bahan yang berguna untuk pengambilan keputusan.
    b.      Teknologi komunikasi
Tekonologi telekomunikasi (teknologi komunikasi) adalah teknologi yang berhubungan dengan komunikasi jarak jauh. Seperti telepon, radio, dan televisi.
     2.      Pengelompokan Teknologi Informasi
Teknologi informasi dapat dikelompokan menjadi 6 teknologi, yakni teknologi komunikasi, teknologi masukkan, teknologi keluaran, teknologi perangkat lunak, teknologi penyimpan, dan teknologi mesin pemroses.
    a.       Tekonologi Masukan
Teknologi masukan (input technology) adalah teknologi yang berhubungan dengan peralatan untuk memasukan data kedalam sistem komputer. Seperti keyboard dan mouse.
    b.      Mesin Pemroses
Mesin pemroses (processing machine) lebih dikenal dengan sebutan CPU (central processing unit), mikroprosesor, atau prosesor. Seperti pentium dan PowerPC.
    c.       Teknologi Penyimpan
Teknologi menyimpan dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu memori internal dan penyimpan eksternal.
Memori internal (biasa juga disebut main memory atau memori utama) berfungsi sebagai pengingat sementara baik bagi data, program, maupun informasi ketika proses pengolahannya dilaksanakan oleh CPU. Seperti ROM (Read-Only Memory) dan RAM (Random Access Memory).
Penyimpanan eksternal (external storage) dikenal juga dengan sebutan penyimpan sekunder. Penyimpan eksternal adalah segala peranti yang berfungsi untuk menyimpan data secara permanen. Seperti hard disk dan disket.
    d.      Teknologi Keluaran
Teknologi keluaran (output technology) adalah teknologi yang berhubungan dengan segala peranti yang berfungsi untuk menyajikan informasi hasil pengolahan sistem. Seperti Layar (monitor) dan Printer.
    e.       Teknologi Perangkat Lunak
Perangkat lunak (software) atau program adalah deretan instruksi yang digunakan untuk mengendalikan komputer sehingga komputer dapat melakukan tindakan sesuai yang dikehendaki pembuatnya. Seperti Microsoft Word contoh perangkat lunak pengolah data, lalu Photoshop contoh perangkat lunak pengolah gambar.
    3.      Komponen Sistem Teknologi Informasi
Yang dimaksud dengan sistem teknologi informasi adalah sistem yang terbentuk sehubungan dengan penggunaan teknologi informasi. Suatu sistem teknologi informasi pada dasarnya tidak hanya mencakup hal-hal yang bersifat fisik, seperti komputer dan printer, tetapi juga mencakup hal yang tidak terlihat secara fisik, yaitu software, dan yang lebih penting lagi adalah orang. Dengan kata lain, komponen utama sistem teknologi informasi adalah berupa :
1)      Perangkat keras (hardware),
2)      Perangkat lunak (software), dan
3)      Orang (brainware).
Pembagian diatas mengasumsikan bahwa telekomunikasi sendiri mencakup perangkat keras dan perangkat lunak.
Perangkat keras mencakup segala peralatan fisik yang dipakai dalam sistem teknologi informasi, sedngkan orang merupakan komponen penentu keberhasilan  system yang menerakan teknologi informasi. Komponen brainware dapat berupa pemakai, pemelihara, dan pembuat system. Komponen ini menjadi kunci keberhasilan system teknologi informasi. Tanpa andil komponen ini, perangkat keras dan perangkat lunak menjadi tidak berguna sama sekali. Sebagai contoh, pemogram (programmer) adalah orang yang memiliki keahlian khusus dalam membuat program. Dengan adanya pemogram dan para spesialis teknologi informasi lainnya, sebuah organisasi dapat secara terus menerus mengembangkan aplikasi yang bersifat khas bagi organisasi tersebut.
    4.      Klasifikasi Sistem Tekonologi Informasi
System teknologi informasi dapat dibedakan dengan berbagai cara pengklasifikasian. Misalnya, menurut fungsi system (embedded IT system, dedicated IT system, dan general purpose IT system), menurut departemen dalam perusahaan bisnis (system informasi akuntansi, system informasi pemasaran, system informasi produksi, dll.), menurut dukungan terhadap level manajemen dalam perusahaan (system pemrosesan transaksi, system pendukung keputusan, dan system informasi eksekutif), menurut ukuran cara melayani permintaan (klien-server).
     a.       Menurut Fungsi Sistem
Berdasarkan fungsi yang diemban system, system teknologi informasi dapat dibedakan menjadi system teknologi informasi yang melekat (embedded IT system), system teknologi informasi yang khusus (dedicated IT system), dan system teknologi informasi serbaguna (general purpose IT system).

Embedded IT system
Embedded IT system adalah system teknologi informasi yang melekat pada produk lain. Sebagai contoh, system VCR (Video Casette Recorder) meiliki system teknologi informasi yang memungkinkan pemakai dapat merekam tayangan televise. Adapun system teknologi informasi pada lift dapat digunakan untuk mengendalikan gerakan lift dalam gedung pecakar langit. Misalnya, lift tertentu tidak bisa digunakan untuk lantai 2 sanpai dengan 7 pada jam antara 7.00 sampai dengan 9.00.
Dedicated IT system
Dedicated IT System adalah system teknologi informasi yang dirancang untuk melakukan tugas-tugas khusus. Sebagai contoh, ATM (Anjungan Tunai Mandiri) dirancang secara khusus untuk melakukan transaksi keuangan bagi nasabah bank. Tentu saja system seperti ini tidak dapat dipakai untuk melakukan tugas seperti mengetik dokumen.
General Purpose IT System
General Purpose IT System adalah system teknologi informasi yang dapat digunakan untuk melakukan bebagai aktivitas yang bersifat umum. System computer yang disebut PC merupakan contoh system teknologi informasi serbaguna yang umum dipakai di rumah. Dalam hal ini PC dapat dipakai untuk mencatat pengeluaran, melakukan perhitungan statistic, membuat gambar, atau pun untuk belajar bahasa asing. Tentu saja system seperti ini dapat digunakan untuk melakukan kegiatan apa saja sepanjang dilengkapi dengan perangkat lunak yang sesuai.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar